Penulis : Nur Amalia, S.Pd
Menjadi seorang guru adalah suatu hal yang menyenangkan dan menantang, ditambah dengan dunia yang telah memasuki era 4.0 dimana manusia dituntut untuk bisa beradaptasi dengan teknologi, mulai dari orang tua hingga anak kecil sudah mengenal dan menggunakan alat teknologi ini dalam kehidupan sehari-hari. pandemi yang terjadi beberapa tahun lalu menambah cepatnya laju teknologi saat ini, dan menuntut semua harus menggunakan sosial media, pembelajaran yang dilakukan secara daring, pekerjaan rapat pertemuan yang juga dilakukan secara online menuntut kita untuk segera memasuki era teknologi digital ini. bahkan dampaknya masih bisa kita rasakan sekarang, banyak sekali pelatihan webinar untuk menambah wawasan yang bisa kita akses hanya dengan melalui internet. lalu apakah hal ini juga berdampak pada pendidikan saat ini ?
Saat ini guru dihadapi dengan tantangan untuk cerdas dan bijak dalam mendidik anak-anak yang sering kita dengar dengan sebutan generasi Alpha. anak-anak produk pandemi yang belajar secara daring menggunakan gadget dan membuat mereka menjadi lebih cepat dan mudah mengakses informasi apapun. dan menjadi tantangan bagi pendidik untuk bisa mengubah karakter peserta didiknya.
Apa itu generasi Alpa ?
Generasi alpha adalah mereka yang lahir pada tahun 2010 hingga sekarang dan generasi pertama yang lahir di dunia digital, generasi yang sudah sangat akrab dengan teknologi digital. Karakter positif anak Generasi alpa mereka sangat mudah beradaptasi, cerdas dan unggul dalam hal teknologi, menyukai hal baru dan mudah beradabtasi dengan kecanggihan dunia digital saat ini, mereka dengan karakter yang kritis, kreatif dan suka jika dilibatkan dalam diskusi saat menentukan sesuatu. kecanggihan teknologi yang membuat mereka sangat mudah mencari dan menerima informasi dari media sosial sehingga ini menjadi sebuah tantangan dalam mendidik anak generasi alpha.
Karakter negatif anak generasi Alpha, pertama anak menjadi ingin serba instan dan selalu bergantung pada gadget, mereka sangat menyukai dunia media sosial saat ini, permainan, youtube, google memberikan fasilitas kepada anak untuk mencari sesuatu yang mereka inginkan, kedua anak cenderung kurang mandiri dan tanggung jawab mereka selalu meminta bantuan ketika butuh bantuan, belum mandiri dalam melakukan sesuatu hal dan masih sangat minim tanggung jawab dalam melakukan segala sesuatu. ketiga generasi alpha tumbuh dengan daya juang yang lemah. karena mereka yang lahir telah akrab dengan teknologi seperti gawai ketika mendapatkan PR misalnya dari sekolah mereka dengan mudah nya mencari melalui pencarian google dan mendapatkan jawabannya sehingga anak malas untuk bertanya dan belajar kepada orangtua, atau membaca buku sehingga mereka lahir dengan daya juang yang lemah. keempat anak tumbuh menjadi seorang yang individualis dan tidak minim memiliki rasa empati dan simpatiknya. ini akan menjadi dampak jangka panjang bagi anak apabila orangtuanya tidak membatasi anak dalam penggunnaan gadget dan teknologi internet. anak memiliki dunia mereka sendiri dan akan cenderung acuh terhadap lingkungan sekitarnya, akan sulit menumbuhkan rasa empat atau peduli kepada anak dalam kehidupan sehari-harinya.
Pendidikan seperti apa yang cocok dengan generasi Alpha ?
Tentunya dalam mendidik generasi alpha yang sesuai dengan tantangan zaman ini tidak dapat dilakukan oleh orangtua saja, tetapi guru juga mempunyai peranan penting dalam proses pendidikan. Seorang guru yang cocok untuk generasi alpa adalah guru pada generasi millenial dan generasi Z dimana generasi ini lahir dan sudah akrab dengan teknologi. guru dituntut untuk cerdas dalam memfasilitasi generasi alpha ini dengan pendidikan yang sudah akrab dengan teknologi digital. guru bukan lagi sebagai sumber belajar satu-satunya melainkan guru menjadi fasilitator yang mampu memfasilitasi belajar generasi alpha. mampu mengkolaborasikan pembelajaran dengan teknologi digital dan membuat pembelajaran yang dipadukan dengan aktivitas fisik yang menyenangkan sehingga membuat siswa generasi alpha menjadi semangat dan termotivasi untuk belajar.
Bagaimana karakter guru yang baik untuk siswa era generasi alpha ini ?
Karakter guru yang baik sangat berpengaruh pada siswa yang di ajarkan, tugas guru tidak hanya mengajarkan tetapi juga mengarahkan anak didiknya. sebagai seorang guru kita harus paham betul karakter anak didik kita yang tentunya pola pendekatannya berbeda dengan generasi pada zaman kita (millenial dan Z). Cara mendidik generasi Alpha ini bisa dengan guru membimbing dan memfasilitasi anak dalam berbagai hal, guru harus bisa menjadi teman bagi siswanya, mudah beradaptasi, mampu menjadi teladan dan role model yang baik untuk anak, kreatif dengan memberikan sentuhan permainan edukatif pada saat pembelajaran, mengkolaborasikan pembelajaran dengan teknologi pada saat proses pembelajaran.
Semoga Bermanfaat!
Info PPDB SIT Robbani (Gelombang 2)
Pendaftaran dibuka 02 Januari -28 Februari 2023
Selengkapnya
Admin SIT Robbani : www.sitrobbani.sch.id
PendaftaranOnline:
daftar.sitrobbani.sch.id